Pendidikan merupakan fondasi utama dalam pembangunan suatu negara. Oleh karena itu, penting bagi Indonesia untuk membangun sistem pendidikan yang berkelanjutan guna meraih tujuan Sustainable Development Goals (SDGS). Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, “Membangun sistem pendidikan yang berkelanjutan merupakan langkah strategis dalam mencapai tujuan SDGS di Indonesia.”
Salah satu kunci dalam membangun sistem pendidikan yang berkelanjutan adalah melibatkan seluruh stakeholder terkait, termasuk pemerintah, sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat. Menurut Dr. Anies Baswedan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sebelumnya, “Kolaborasi antara semua pihak sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.”
Selain itu, penting pula untuk terus melakukan inovasi dalam sistem pendidikan. Profesor Anies Baswedan, seorang pakar pendidikan, mengatakan, “Inovasi dalam pendidikan merupakan kunci untuk menjawab tantangan zaman yang terus berubah. Kita perlu terus beradaptasi agar pendidikan di Indonesia tetap relevan dan berkelanjutan.”
Selain melibatkan semua pihak dan melakukan inovasi, membangun sistem pendidikan yang berkelanjutan juga memerlukan alokasi dana yang memadai. Menurut data Kementerian Keuangan, anggaran pendidikan di Indonesia masih perlu ditingkatkan agar dapat mendukung pembangunan sistem pendidikan yang berkelanjutan.
Dengan melibatkan seluruh stakeholder, melakukan inovasi, dan mengalokasikan dana yang memadai, Indonesia dapat membangun sistem pendidikan yang berkelanjutan untuk meraih tujuan SDGS. Sebagai negara berkembang yang memiliki potensi besar, Indonesia memiliki kesempatan untuk menjadi contoh dalam mewujudkan pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan berkelanjutan. Semua pihak perlu bekerja sama dan berkomitmen untuk mencapai tujuan tersebut, demi masa depan pendidikan yang lebih baik di Indonesia.