Konsep Pendidikan Berkualitas Menurut Ahli Pendidikan Terkemuka
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam pembentukan karakter dan kemampuan seseorang. Namun, bagaimana sebenarnya konsep pendidikan berkualitas menurut ahli pendidikan terkemuka?
Menurut Prof. Dr. John Dewey, seorang ahli pendidikan terkemuka dari Amerika Serikat, pendidikan berkualitas haruslah memberikan pengalaman belajar yang relevan dan bermakna bagi peserta didik. Dewey mengatakan, “Pendidikan bukanlah persiapan untuk kehidupan, tetapi kehidupan itu sendiri.” Artinya, pendidikan harus mampu menghubungkan teori dengan praktik dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, Prof. Dr. Anies Baswedan, seorang tokoh pendidikan Indonesia, juga menekankan pentingnya pendidikan berkualitas yang inklusif dan merata bagi semua lapisan masyarakat. Menurut Anies, “Pendidikan berkualitas harus dapat diakses oleh semua orang tanpa terkecuali. Tidak boleh ada diskriminasi dalam akses pendidikan.”
Konsep pendidikan berkualitas juga mencakup aspek peningkatan kompetensi guru dan tenaga pendidik. Hal ini sejalan dengan pendapat Prof. Dr. Herry Priyatna, seorang pakar pendidikan dari Universitas Pendidikan Indonesia, yang mengatakan bahwa “Guru yang berkualitas akan mampu menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi perkembangan peserta didik.”
Selain itu, Prof. Dr. Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, juga menyoroti pentingnya integrasi teknologi dalam pendidikan berkualitas. Nadiem mengatakan, “Pendidikan yang berkualitas harus mampu mengikuti perkembangan teknologi dan memanfaatkannya dalam proses pembelajaran.”
Dari pendapat para ahli pendidikan terkemuka di atas, dapat disimpulkan bahwa konsep pendidikan berkualitas melibatkan berbagai aspek seperti relevansi pengalaman belajar, inklusivitas akses pendidikan, peningkatan kompetensi guru, dan integrasi teknologi. Pendidikan berkualitas bukan hanya tentang pemberian pengetahuan, tetapi juga tentang pembentukan karakter dan kemampuan peserta didik untuk menghadapi tantangan masa depan.